Setelah dikerjai habis-habisan oleh netizen, sosok Valak mungkin tidak terasa seram lagi. Tapi sebenarnya ini pun sudah pencapaian tersendiri, dan menandakan kalau dia cukup berkesan di hati penonton. Bahkan Bathesba si hantu Conjuring pertama saja tak menimbulkan reaksi seperti dia.
Tapi sebenarnya, siapa – atau apa – itu Valak? Yang sudah menonton filmnya pasti masih ingat satu kepingan info penting: Valak itu bukan hantu. Dia adalah iblis. Tapi kalau kamu merasa asing dengan namanya sih wajar. Iblis yang satu ini tak disebut-sebut di kitab suci agama manapun. Namanya tercantum dalam buku Ars Goetia dari Lesser Key of Solomon. Buku yang dikarang penulis anonim ini sendiri menyajikan informasi mengenai sejumlah iblis kuat.
Di Ars Goetia, disebutkan kalau Valak bukan sekedar iblis biasa. Makhluk yang satu ini adalah salah satu presiden di neraka. Penampilannya, seperti yang boleh kamu lihat di atas, adalah seorang anak kecil bersayap malaikat, menunggangi naga berkepala dua.
Jadi, Valak si iblis The Conjuring 2 ditampilkan ngaco karena wujudnya berbeda dengan di atas? Tidak juga. Iblis tak benar-benar memiliki wujud solid. Dalam menggoda atau menjebak manusia, wajar bagi makhluk-makhluk kegelapan ini untuk mengambil wujud yang lain. Terkadang wujudnya sangat manusiawi, sehingga mereka lebih mudah memanipulasi. Atau, seperti di The Conjuring 2, ia mengambil wujud yang manusiawi tapi tetap seram untuk memberi teror ke korbannya.
Satu hal yang tidak dicoba oleh Lorraine Warren di The Conjuring 2 adalah kemampuan utama Valak. Dikatakan kalau Valak akan selalu memberi jawaban jujur bila ditanyai tentang harta-harta terpendam. Walau Ars Goetia dan Lesser Key of Solomon tak diketahui kebenarannya, ini membuat beberapa orang tergiur untuk mencoba berkomunikasi dengan iblis yang satu ini. Namun mengingat sifat iblis, kalaupun dia memberi tahu lokasi harta tersembunyi, ia bisa saja memanfaatkan waktunya untuk sekalian mengerjai atau bahkan sekalian menyiksa pemanggilnya.
Sebagai presiden neraka, Valak pun memiliki kuasa atas banyak iblis. Lebih tepatnya, dia dikatakan menguasai 30 legiun iblis. Satu legiun, dalam definis manusia, adalah pasukan yang terdiri dari 5000-6000 personel. Dan dia ini baru tergolong pejabat tengah di deretan iblis yang tercantum di Ars Goetia. Iblis yang lebih besar, seperti Bael, memiliki 66 legiun.
Lalu bagaimana dengan kelemahannya, yakni saat nama sejatinya disebut? Sebenarnya, dipercaya kalau itu bukan hanya kelemahan iblis saja, tapi juga seluruh makhluk, baik yang tinggal di dunia ini maupun alam lain. Dikatakan kalau mengetahui nama asli seseorang dapat membuat orang itu dikendalikan oleh makhluk-makhluk tertentu.
Tapi apakah iblis yang ini benar-benar ada? Mungkin tidak. Ars Goetia sendiri bukan kitab suci yang kebenarannya telah dibuktikan, dan bisa jadi hanya fiksi. Tapi kamu setidaknya bisa menggunakan kisah Valak si iblis The Conjuring 2 ini sebagai dasar kalau kamu membutuhkan musuh saat membuat cerita. Seperti yang dilakukan oleh penulis naskah dan sutradara pembuat filmnya.
Source; Duniaku
Kindly please click these cute little red riding hood's icons below. Thank you.|
No comments:
Post a Comment